"Systems analysis adalah studi tentang sistem bisnis secara lengkap, atau bagian-bagian dari sistem-sistem bisnis dan aplikasi dari informasi yang didapat dari studi tersebut untuk disain, dokumentasi, dan implementasi dari sistem-sistem yang diperbaiki dan/atau sistem-sistem baru.
System Analyst adalah orang yang menyajikan system analysis ini, mendesain, dan mengimplementasikan aktivitas ini.
Kegunaan system analyst di perusahaan:
1. Mendefinisikan dan menganalisis masalah-masalah yang ada di dalam perusahaan.
2. Mengorganisasikan masalah-masalah tersebut untuk studi atau diteliti.
3. Mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
4. Menentukan kebutuhan-kebutuhan untuk menyelesaikan masalah.
5. Mengembangkan dan menuji alternatif solusi-solusi untuk menyelesaikan masalah.
6. Memilih solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah.
7. Mendesain pengujian program.
8. Melatih para pekerja atau para karyawan.
9. Cut-over menuju sistem baru.
10. Meningkatkan kinerja sistem di dalam perusahaan.
Yang terjadi pada perusahaan jika memiliki system analyst yang hebat:
1. Permasalahan-permasalahan yang terjadi di perusahaan akan cepat terdeteksi oleh system analyst dan dengan cepat pula dapat diselesaikan dengan solusi terbaik yang didapat dari pengolahan data-data mengenai masalah tersebut.
2. Kinerja para karyawan atau pekerja di perusahaan akan semakin baik karena selalu dilatih oleh system analyst dengan training-training yang memang diperlukan untuk meningkatkan kinerja para karyawan atau pekerja.
3. Sistem yang diterapkan di perusahaan akan meningkat keefektifan dan keefisienannya karena selalu dipantau dan ditingkatkan kinerjanya oleh system analyst.
System Analyst adalah orang yang menyajikan system analysis ini, mendesain, dan mengimplementasikan aktivitas ini.
Kegunaan system analyst di perusahaan:
1. Mendefinisikan dan menganalisis masalah-masalah yang ada di dalam perusahaan.
2. Mengorganisasikan masalah-masalah tersebut untuk studi atau diteliti.
3. Mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
4. Menentukan kebutuhan-kebutuhan untuk menyelesaikan masalah.
5. Mengembangkan dan menuji alternatif solusi-solusi untuk menyelesaikan masalah.
6. Memilih solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah.
7. Mendesain pengujian program.
8. Melatih para pekerja atau para karyawan.
9. Cut-over menuju sistem baru.
10. Meningkatkan kinerja sistem di dalam perusahaan.
Yang terjadi pada perusahaan jika memiliki system analyst yang hebat:
1. Permasalahan-permasalahan yang terjadi di perusahaan akan cepat terdeteksi oleh system analyst dan dengan cepat pula dapat diselesaikan dengan solusi terbaik yang didapat dari pengolahan data-data mengenai masalah tersebut.
2. Kinerja para karyawan atau pekerja di perusahaan akan semakin baik karena selalu dilatih oleh system analyst dengan training-training yang memang diperlukan untuk meningkatkan kinerja para karyawan atau pekerja.
3. Sistem yang diterapkan di perusahaan akan meningkat keefektifan dan keefisienannya karena selalu dipantau dan ditingkatkan kinerjanya oleh system analyst.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar